Para pramugari Air Comet, yang sebelumnya benama Air Plus Comet, sebuah maskapai penerbangan jarak jauh dari Madrid (Spanyol) menuju 13 kota di Amerika Selatan dan Amerika Tengah, juga Eropa, melakukan aksi protes terhadap pimpinan maskapai penerbangan tempat mereka bekerja.
Aksi protes berpose seksi tersebut bukan karena tanpa alasan, sehubungan tuntutan pembayaran gaji para crew yang sudah melewati bulan kesembilan berjalan, belum menunjukan tanda akan dibayar.
Aksi unjuk rasa ini dilakukan dengan kostum dan pose seronok untuk menarik perhatian pimpinan maskapai ini, ternyata juga malah mampu menarik perhatian para penumpang dan media masa dari seluruh dunia, serta menghiasi halaman banyak media, baik media cetak maupun elektronik, dan bahkan media online.
Adriana Ricardo yang turut tampil dengan foto seksi dan tampil sangat atraktif, bahkan provokatif ini berucap, Kami meminta kejelasan hak kami yang belum dibayar selama 8-9 bulan,
Air Comet merupakan perusahaan milik Gerardo Ferran, yang kemudian bangkrut setelah Pengadilan Inggris memberikan sanksi larangan terbang pada sembilan pesawatnya atas permintaan bank asal Jerman, HSH Nordbank.
Selain penampilan saat tugas dengan berpenampilan seksi tersebut, aksi protes ini juga juga dilakukan dengan penerbitan pose seronok untuk berbagai macam model kalender